New bicycle

Riza sewaktu usianya blum setahun... di kala temen-temen sebayanya sudah berkeliling dan mejeng di kompleks dengan menggunakan sepeda roda tiga plus pendorong... Riza hanya memandang dengan wajah MUPENG... (MUka PENGen), tapi ama Ayahnya keinginan itu tidak dikabulkan. Ayahnya merasa untuk usia Riza saat itu blum membutuhkannya... Walhasil, karena dia pun blum bisa berjalan sendiri (tapi gak mo dititah juga)... makanya kalo jalan-jalan di kompleks, posisi yang paling disukainya adalah cukup menggandeng salah satu tangan Ayah atau Ibu-nya dengan tangan kirinya (gaya banget... )
Karena kalo jalan-jalan atau bermain dengan temannya yang make sepeda... Riza suka megang-megang atau dorong sepeda temennya, akhirnya Ayah ngluarin statement "kalo Riza bisa jalan sendiri, Ayah akan belikan sepeda juga". Wah.. kayaknya kata-kata itu ampuh dech ... gak brapa lama akhirnya Riza mampu berjalan sendiri tanpa digandeng... Maka... tibalah waktu Riza tuk menagih janji Ayahnya. Pas lagi jalan-jalan di pusat perbelanjaan, melewati bagian sepeda... Riza berhenti dan minta naik salah satu sepeda di sana dan gak mo turun...
Dengan berat hati, Ayahnya pun membelikan sepeda tersebut tuk Riza, waduhhh senengnya hatiku... dapat sepeda baru... Sekarang... tiap malam sepulang Ayah Ibu kerja... sebelum ia tidur, Riza akan mengajak bermain... dengan mendorong dan menaiki sepedanya keliling ruang tamu (walau masih didorong, blum bisa ngayuh sendiri...). Akhirnya, sekarang Riza dapat bergabung dengan temen-temen mainnya dengan berkeliling menggunakan sepeda .